Rabu, 14 Agustus 2013

Bertaruh Nyawa demi Mudik

Mudik memang selalu menarik untuk dikutak-katik. Entah sebelum atau sesudah lebaran, tetap menjadi sesuatu yang nikmat untuk ditelisik.

Klik di sini:
Bertaruh Nyawa demi Mudik | opiniKT | tempo.co:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berikan komentar. Berupa saran, kesan dan kritik membangun.

Debu-Debu Metropolitan

Jalanan sebagai orangtua haramnya juga telah mengendapkan ampas-ampas kerinduan untuk sebuah impian masa depan. Itong nyaris t...